Senin, 22 April 2013

PENTINGNYA PERFORMENT DALAM BERINTERAKSI


PENTINGNYA PERFORMENT DALAM BERINTERAKSI
(Disampaikan pada acara Pembekalan Kuliah Kerja Lapangan Mahasiswa Fakultas Ekonomi UIN Maliki Malang)

Pada hari Sabtu, 5 Januari 2013 Fakultas Ekonomi  Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (FE-UIN Maliki Malang) melaksanakan gawe akademik berupa “Pembekalan Kuliah Kerja Lapangan” yang diikuti oleh mahasiswa Jurusan/Program Studi Manajemen, Jurusan/Program Studi Akuntansi dan Program Studi Diploma Tiga (D-III) Perbankan Syariah. Program Kegiatan kurikuler tersebut dilaksanakan dalam dua bentuk; pertama, Praktik Kuliah Lapangan Integratif (PKLI) untuk Program S-1 Manajemen Angkatan ke-22 dan Akuntansi Angkatan ke-2 dan kedua, Program Magang Profesi untuk Program Studi D-III Perbankan Syariah Angkatan ke-2.  Disamping kedua bentuk program yang sifatnya terstruktur yang wajib diikuti oleh semua mahasiswa dengan persyaratan tertentu, juga ada program “On The Job Training (OJT)” yang sifatnya non terstruktur yang tidak wajib diikuti oleh mahasiswa.
Program lapangan, baik yang terstruktur dan yang non terstruktur dengan penerapan model pendidikan dengan konsep link and match (kesejahteraan dan kesepadanan) antara perguruan tinggi dan industri bagi FE UIN Maliki Malang akan sangat membantu dalam menghasilkan sumberdaya profesional. Salah satu wujud penerapan konsep ini adalah memberikan kesempatan pada mahasiswa berinteraksi langsung dengan stakholder dengan tujuan implimentasikan pengetahuan yang diperoleh di bangku kuliah, kemudian hasilnya diharapkan dapat dilanjutkan dengan penelitian skripsi dan penyusunan tugas akhir.  
Program ini dikuti oleh 59 mahasiswa dengan rincian; 10 mahasiswa Manajemen yang tersebar pada 4 lembaga; Mall Olympic Garden Malang, Laboratorium HAM Argo Bisnis Unisma Malang, CV Cita Instrans Selaras Malang, dan KPN Guru-Guru Raung Situbondo, 15 mahasiswa Akuntansi yang tersebar pada 4 lembaga; BMT Assa’adah Malang, Koperasi Unit Desa (KUD) Batu, Koperasi Agro Niaga Indonesia “KANINDO” Dau Malang, dan KJPP Utomo & Rekan Surakarta Jawa Tengah , dan 34 mahasiswa Program D-III tersebar pada 32 lembaga; Bank Muamalat Indonesia Probolinggo, Kantor Cabang Pembantu Bank Syariah Mandiri Batu, Kantor Cabang Bank Mega Syariah Malang, Kantor Cabang BRI Syariah malang, PT. BPRS Mitra Harmoni Blimbing Malang, PT. Bank Muamalat Tbk., Kawi Malang, PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah Soekarno Hatta Malang, PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Mojokerto, PT. Al-Kamil Nusantara Jl. Pinang Merah Malang, PT. Bank Syariah Mandiri Jember, PT. BTN Tbk. Cabang Syariah Malang, PT. Bank Syariah Mandiri Malang, PT. Bank Syariah mandiri Singosari Malang, PT. Bank Syariah Mandiri Surabaya, PT. Bank BNI Syariah Mojokerto, PT. Bank Jabar Syariah Bandung Jawa Barat, dan PT. Bank Muamalat Rawamangun Jakarta Timur.
Pada kesempatan membuka program tersebut saya memberikan penjelasan bahwa moment yang sangat strategis ini harus diakses dan dilakukan secara serius, agar fungsi dan tujuan program memberi nilai tambah, baik buat mahasiswa, fakultas, dan steackholder. Untuk itu, ada beberapa hal yang harus mendapat perhatian, baik bagi Dosen Pembimbing Lapang maupun bagi mahasiswa, yaitu ;

1.      Kuliah lapangan (KL) merupakan integrasi 3 kegiatan; kegiatan profesi, kegiatan penelitian, dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa secara interdisipliner, institusional, dan kemitraan sebagai salah satu wujud dari tridharma perguruan tinggi.
2.      Sejalan dengan dinamika yang terjadi, program ini dilaksanakan dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip: (1) kompetensi akademik, (2) kewirausahaan, (3) profesional, dan (4) pemantapan performent, sehingga dapat menghasilkan pengalaman yang bermutu, relevan, dan sinergis.
3.      Tujuan Umum KL  memiliki beberapa dimensi, yaitu: (1) sebagai program kurikuler, (2) program ekstrakurikuler, dan (3) program profesi, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa. KL sebagai program kurikuler bertujuan: (1) melatih mahasiswa dalam menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya (IPTEKSBUD) yang diperoleh di bangku kuliah untuk diterapkan dalam memecahkan masalah-masalah yang ada di masyarakat, (2) melatih dan mengembangkan softskills dan karakter mahasiswa, (3) melatih mahasiswa untuk memahami kondisi kerja/masyarakat di lapangan, sehingga mahasiswa memiliki kepekaan dan kepedulian terhadap masyarakat yang memerlukan bantuan, dan (4) menyiapkan calon pemimpin bangsa yang berpihak kepada kejujuran, keadilan, dan kebenaran. Sebagai program penelitian bertujuan (1) untuk melatih mahasiswa memahami fenomena yang terjadi di lapangan. Dan (2) hasil observasi fenomena di lapangan untuk dilanjutkan sebagai penelitian skripsi dan tugas akhir mahasiswa. KL sebagai program pengabdian kepada masyarakat bertujuan: (1) melatih mahasiswa dalam memecahkan masalah pembangunan di masyarakat, (2) melatih mahasiswa dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi suatu program di lembaga/masyarakat, dan (3) menggali berbagai kondisi masyarakat sebagai feed back (umpan balik) bagi universitas dalam pengembangan tridharma perguruan tinggi.
4.      Untuk pengembangan program KL diperlukan masukan dari pihak steackholder dan mahasiswa peserta dengan memberikan kuisener terkait dengan konsep, implementasi, dan manfaat yang seharusnya didapat dalam kerja ini.
5.      Agar semua fungsi dan tujuan dapat diraih dengan maksimal, mahasiswa betul-betul harus memperhatikan soal performent; soal cara berucap, soal berlaku, soal bertindak, soal perhatian tentang waktu, sampai soal cara berpakaian, dll.
Sebagai kata akhir, saya sampaikan selamat buat para mahasiswa peserta KL dan Dosen Pembimbing, semoga apa yang akan kita lakukan memberikan nilai tambah buat semua pihak seperti target yang kita harapkan.
Wallahu a’lam bi al-shawab.

Malang, 5 Januari 2013
HA. MUHTADI RIDWAN
   

0 komentar:

Posting Komentar